Jumat, 26 Oktober 2012

Terbawa Mimpi




Senja mulai menghilang
Bait mimpi terangkai

Dalam lelap mata
          Semua keindahan mu tersentuh

Saat pagi menjelma
          Bisakah ku bawa?

Rabu, 24 Oktober 2012

Ketika Hujan Benar-Benar Hujan



Pasti pernah melihat langit begitu hitam, mendung sudah menggantung, dan angin berhembus dengan dingin. Tapi ternyata hujan tak jadi datang. Tibatiba langit menjadi cerah dan mendung hilang entah kemana. Hujan hanya memberikan kita harapan bahwa tanah akan basah dan sejuk akan segera datang. Tapi ternyata dia ingkar.
Pasti pernah menggantungkan harapan kepada langit, tapi langit dengan tega melepas genggaman kita dan membiarkan kita jauh terhepas ke tanah. Sakit? Mungkin iya.

Tapi satu yang pasti teruslah berharap bahwa hujan akan datang. Dan  dia akan memberikan kesejukan-kesejukan yang kita lama idamkan, membayar semua kenangan kita tentang bau tanah basah dengan kenyataan.
Dan ketika hujan benar-benar hujan, nikmatilah anugerah Allah itu, bersyukurlah. Rasakan kesejukan, nikmati betul tiap tetesnya. Dan percayalah bahwa semua harapan pasti akan menjadi nyata... Di tetesan hujan, Allah menunjukan karunia-Nya.  Tak ada harapan yang sia-sia.

Minggu, 21 Oktober 2012

Romantisme Musim Hujan



Romantisme musim hujan adalah ketika ulat sukses dengan metamorfosisnya
          Cantik, Berlarian disekitar bunga

Romantisme musim hujan adalah dua sejoli berteduh dibawah jembatan
          Memberi rasa aman
Menghalau guyuran hujan

Romantisme musim hujan adalah ketika berharap kau pandangi tiap tetesnya
          Ada rindu yang kutitipkan
                   Pada hujan dan bau tanah basah

Nyanyian Hujan (Ketika Kau Memulai)


Semua dimulai ketika kau menyapa dengan rasa
Tidak dihari pertama
Tidak juga pada pandangan pertama
Semua dimulai ketika kau tersenyum dengan arti
          Tatap mata menyentuh hati
Dan semua dimulai ketika aku tersesak dalam candamu
          Membisu dalam diammu
                   Tersesat karena sorot matamu

Namamu terngiang
 Bersama nyanyian hujan






Euforia Hujan



Petrichor memberi salam kesejukan
          Aku ingat jelas bau itu
Ku hirup dalam

Seseorang terselip dalam ingatan
Tak perlu ku beritahu siapa

Menarilah dalam euforia hujan
Menari, menarilah

Tiap rintiknya ada rindu yang ku titipkan
Rasa yang terisolasi dalam hati
Pastikan kita menari dibawah pelangi
          Pasti...